Ciwandan, hipotesa.id – Badan Koordinasi Pengelolaan Lingkungan (BKPL) Kecamatan Ciwandan resmi meluncurkan program normalisasi sungai yang fokus pada kawasan industri pada hari Kamis, 17 Oktober 2024. Di Kec, Ciwandan. acara tersebut dihadiri oleh HJ. Alawi Mahmud, Ketua BKPL sekaligus calon Wakil Walikota Cilegon.
Dalam sambutannya, HJ. Alawi Mahmud menekankan pentingnya kolaborasi antara industri dan masyarakat dalam menjaga lingkungan. “BKPL sudah berstatus kecamatan, sehingga kegiatan ini harus mencakup seluruh wilayah Ciwandan. Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bergotong royong bersama 36 industri lainnya. Terima kasih kepada seluruh industri yang telah memberikan dukungan, baik dalam bentuk pemikiran, tenaga, maupun material,” ujarnya. Ia berharap hubungan baik antara industri dan masyarakat dapat terjalin, menciptakan rasa nyaman dan saling menguntungkan.
Maman Rochman, Humas PT Indocement, menambahkan bahwa program ini diharapkan dapat mengurangi risiko banjir yang sering melanda kawasan Ciwandan. “Kami berharap normalisasi ini dapat berlangsung setiap tahun untuk mencegah banjir yang selama ini menjadi masalah besar di sini,” jelasnya.
Sementara itu, Basori, Humas PT JMR, mengungkapkan kekhawatiran terkait masuknya udara laut yang berpotensi mempengaruhi kualitas udara di kawasan tersebut. “Kami telah berupaya mengolah air hangat yang dihasilkan agar suhunya lebih rendah, namun kami masih perlu berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak yang berwenang untuk memaksimalkan hasil ini,” katanya.
Dengan diluncurkannya program ini, BKPL dan industri setempat berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik dan berkelanjutan di Kecamatan Ciwandan.
(Merah/Fadli)