• Redaksi
  • Kirim Tulisan
Friday, June 27, 2025
  • Login
Hipotesa
  • Berita
    • Pendidikan
    • Pemerintahan
    • Politik
  • Liputan Khusus
  • Opini
  • Tokoh Inspirasi
  • Islamika
  • Ekonomi dan Bisnis
No Result
View All Result
Hipotesa
No Result
View All Result
Home Lifestyle

Harga Cabai Tembus Rp 100 ribu Perkilogram, Disperindag Kab Serang Sebut Akibat Gagal Panen

Redaksi by Redaksi
June 13, 2022
in Lifestyle
0
102
SHARES
2.5k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Baca Juga

Salimah Kota Cilegon Dukung Lansia Sehat dan Mandiri Melalui Program Sekolah Lanjut Usia

January 2, 2025
Foto CR7 Sedang membawa bola, diambil dari akun intagram @cristiano pada postingan 4 Maret 2023

Belum Tergeser Cristiano Ronaldo Pencetak Gol Terbanyak Sepanjang Champions UEFA

March 10, 2023

Serang, hipotesa.id – Menjelang lebaran idhul adha, harga bahan pokok di pasar tradisional mengalami kenaikan secara signifikan. Tercatat, harga cabai rawit di pasar Kramatwatu, Kabupaten Serang tembus Rp 100.000 Perkilogram.

Awal, penjual sembako di pasar Kramatwatu mengungkapkan, harga cabai rawit merah yang biasanya paling tinggi mencapai Rp 80 ribu perkilogram kini mengalami kenaikan harga menjadi Rp 100 ribu.

“Cabai rawit merah sekarang mahal, harganya Rp 100 ribu perkilogram, cabai keriting yang biasanya Rp 30 ribu perkilogram sekarang bisa sampai Rp 85 ribu perkilogramnya,” ungkapnya, Senin (13/06/2022).

Menurut Awal, kenaikan harga bahan pokok di pasar tradisional disebabkan karena petani cabai mengalami gagal panen akibat cuaca yang tidak menentu. sehingga stok sedikit dan tidak sebanding dengan permintaan pasar.

“Tidak hanya cabai, dalam satu pekan terakhir harga tomat sekarang naik menjadi Rp 20 ribu dari harga semula Rp 6.000 perkilogram, sementara harga bawang putih justru menurun dari Rp 28.000 menjadi Rp 24.000 perkilogram,” ujarnya.

Awal berharap kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang agar dapat segera mengambil tindakan sehingga harga bahan pokok di pasar menjadi stabil.

“Harapannya harga kembali normal, soalnya pembeli berkurang kalau harga naik,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Diskopumindag Kab Serang, Adang Rahmat mengatakan, kenaikan harga cabai rawit merah disebabkan para petani mengalami gagal panen akibat faktor cuaca yang tidak menentu.

“Faktor cuaca sangat mempengaruhi, jadi pasokan bahan pokok di pasar berkurang sedangkan permintaan pasar tinggi, yang paling tinggi harga cabai mencapai Rp 100 ribu,” ujarnya.

Dengan adanya kenaikan harga cabai, Adang menyarankan kepada masyarakat agar bercocok tanam di rumahnya masing-masing minimal nya ada satu pot cabai untuk dikonsumsi sendiri.

“Jangan ngaku orang petani, tapi mau pake cabai ajah harus beli. Minimalnya satu pot di rumah nya, apalagi dalam satu RT menanam cabai itu lebih bagus,” katanya.

Serang, hipotesa.id – Menjelang lebaran idhul adha, harga bahan pokok di pasar tradisional mengalami kenaikan secara signifikan. Tercatat, harga cabai rawit di pasar Kramatwatu, Kabupaten Serang tembus Rp 100.000 Perkilogram.

Awal, penjual sembako di pasar Kramatwatu mengungkapkan, harga cabai rawit merah yang biasanya paling tinggi mencapai Rp 80 ribu perkilogram kini mengalami kenaikan harga menjadi Rp 100 ribu.

“Cabai rawit merah sekarang mahal, harganya Rp 100 ribu perkilogram, cabai keriting yang biasanya Rp 30 ribu perkilogram sekarang bisa sampai Rp 85 ribu perkilogramnya,” ungkapnya, Senin (13/06/2022).

Menurut Awal, kenaikan harga bahan pokok di pasar tradisional disebabkan karena petani cabai mengalami gagal panen akibat cuaca yang tidak menentu. sehingga stok sedikit dan tidak sebanding dengan permintaan pasar.

“Tidak hanya cabai, dalam satu pekan terakhir harga tomat sekarang naik menjadi Rp 20 ribu dari harga semula Rp 6.000 perkilogram, sementara harga bawang putih justru menurun dari Rp 28.000 menjadi Rp 24.000 perkilogram,” ujarnya.

Awal berharap kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang agar dapat segera mengambil tindakan sehingga harga bahan pokok di pasar menjadi stabil.

“Harapannya harga kembali normal, soalnya pembeli berkurang kalau harga naik,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Diskopumindag Kab Serang, Adang Rahmat mengatakan, kenaikan harga cabai rawit merah disebabkan para petani mengalami gagal panen akibat faktor cuaca yang tidak menentu.

“Faktor cuaca sangat mempengaruhi, jadi pasokan bahan pokok di pasar berkurang sedangkan permintaan pasar tinggi, yang paling tinggi harga cabai mencapai Rp 100 ribu,” ujarnya.

Dengan adanya kenaikan harga cabai, Adang menyarankan kepada masyarakat agar bercocok tanam di rumahnya masing-masing minimal nya ada satu pot cabai untuk dikonsumsi sendiri.

“Jangan ngaku orang petani, tapi mau pake cabai ajah harus beli. Minimalnya satu pot di rumah nya, apalagi dalam satu RT menanam cabai itu lebih bagus,” katanya.

Tags: Harga CabaiKab SerangTinggi
Previous Post

Transformasi Media Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid-19

Next Post

Peran Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Daring di Era Pandemi Covid-19

Related Posts

Berita

Salimah Kota Cilegon Dukung Lansia Sehat dan Mandiri Melalui Program Sekolah Lanjut Usia

January 2, 2025
Foto CR7 Sedang membawa bola, diambil dari akun intagram @cristiano pada postingan 4 Maret 2023
Lifestyle

Belum Tergeser Cristiano Ronaldo Pencetak Gol Terbanyak Sepanjang Champions UEFA

March 10, 2023
Prakiraan Cuaca Hari Ini Kota Cilegon/ Foto hipotesa.id
Lifestyle

Cilegon Kota Industri dengan Beraneka Ragam Budaya

March 1, 2023
Didi Kempot Jadi Google Doodle
Lifestyle

Didi Kempot Sang Maestro Campursari Jadi Google Doodle

February 27, 2023
Lifestyle

Sinopsis Film Captain Philips, Kisah Nyata Penculikan oleh Bajak Laut Somalia

February 27, 2023
Lifestyle

Marco Reus Ke MU? Begini Perjalanan Karirnya Di Sepak Bola

February 20, 2023
Next Post

Peran Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Daring di Era Pandemi Covid-19

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Rame Banget!

  • Tradisi Ngumbah Keris Malam Satu Suro, Tujuannya Apa?

    128 shares
    Share 51 Tweet 32
  • Pantai Mandalika Berok Anyer: Liburan Murah, Fasilitas Lengkap

    109 shares
    Share 44 Tweet 27
  • Haura Al-Insiyyah Tokoh Feminisme dari Islam

    130 shares
    Share 52 Tweet 33
  • Hadi Rusmanto, Siap Jadi Ketua Umum PB HMI

    113 shares
    Share 45 Tweet 28
  • Proyek Pembangunan Pabrik Petrokimia Chandra Asri Perkasa Terancam Batal

    38 shares
    Share 18 Tweet 11
  • Redaksi
  • Kirim Tulisan
© 2022 Hipotesa - Diproduksi by hipotesa.

No Result
View All Result
  • Berita
    • Pendidikan
    • Pemerintahan
    • Politik
  • Liputan Khusus
  • Opini
  • Tokoh Inspirasi
  • Islamika
  • Ekonomi dan Bisnis

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In