Cilegon, hipotesa.id – Ratusan Karangan bunga menghiasi halaman Rumah Dinas Walikota dan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cilegon pada acara pelantikan Walikota terpilih. Karangan bunga berasal dari berbagai kalangan, mulai dari pengusaha, tokoh politik, tokoh masyarakat, dan pimpinan organisasi. (26/02/21)
Pada momentum pelantikan tersebut, diketahui pedagang bunga di Kota Cilegon mendapat keuntungan lebih besar dari hari biasanya. Salah satu pegawai dari toko Galeri Bunga PCI, Uswatun mengungkapkan di hari pelantikan Helldy-Sanuji Sanuji tokonya mendapatkan enam puluh pesanan karangan bunga.
“Sebetulnya belum direkap semua, tapi sudah mencapai angka enam puluh orderan kurang lebih, kalau hari biasa mah ya paling dari acara wedding aja” ungkapnya
Lanjut Uswatun, harga dalam satu karangan bunga di tokonya berkisar 600 ribu rupiah untuk yang standar dan 1 juta rupiah untuk yang paling mahal.
“Disini yang standar itu 600 ribu kalau yang paling mahal itu 1 juta,” imbuhnya.
Dengan kondisi toko bunganya mendapat banyak pesanan, dirinya mengaku omset dari penjualannya meningkat drastis. Diketahui juga, toko Galeri Bunga PCI rupanya sudah menjadi tempat langganan pembuatan karangan bunga untuk acara pemerintahan dan perusahaan di Kota Cilegon.
“Ya Alhamdulillah omset naik, mas. Toko kita juga sudah menjadi tempat langganan acara pemerintahan dan perusahaan seperti acara lepas sambut atau ulang tahun perusahaan,” akunya.
Nasib serupa juga dialami Yade, salah satu pegawai Toko Bunga Banten. Dirinya mengatakan di hari pelantikan Helldy-Sanuji tokonya mendapat tiga puluh pesanan karangan bunga.
“Alhamdulillah lumayan banyak hari ini ada tiga puluh pesanan,” katanya sambil menempelkan bunga-bunga.
Sementara itu, berdasarkan pantauan terakhir pada pukul 17:00 WIB, karangan bunga yang menghiasi halaman Rumah Dinas Walikota dan Gedung DPRD Kota Cilegon masih terus terpasang meskipun bunga-bunganya telah layu.
(Maul)