hipotesa.id – Asam jawa yang memiliki nama latin Tamarindus Indica L ini adalah tanaman yang dapat tumbuh di wilayah tropis, tanaman ini biasanya mudah sekali ditemukan karna banyak tumbuh di perkampungan dan sekitar rumah, buah asam yang memiliki rasa asam yang sesuai dengan namanya ini sering di jadikan sebagai salah satu pelengkap bumbu masak, dan juga sering dijadikan beberapa olahan seperti permen asam, jus, selai, dan juga sirup. Dan juga tepung dari biji asam jawa tersebut dapat dapat di manfaatkan menjadi kue dan roti.
Tak banyak yang tahu ternyata asam jawa ini punya banyak zat-zat dan vitamin yang terdapat didalamnya dan tak hanya itu asam jawa juga mempunyai banyak sekali manfaatnya.
Berikut ini adalah kandungan zat-zat dan vitamin dari asam jawa yang diperlukan oleh tubuh seperti: Vitamin B dan C, Zat antioksida dan Mineral. Bahkan menunrut salah satu studi Data Catatan Gizi pangan dalam 100 gram asam jawa ini mengandung beberapa zat seperti berikut ini:
Mengandung 31,4 gram Air, lemak 0,6 gram, vitamin C 2,6 mg, vitamin B1 (Thiamin) 0,34
mg, Vitamin B2 0,4 mg (Riboflavin) , forfor 113 mg, zat besi 0,6 mg , kalium 139,5 mg,
natrium 9mg, Zink 0,1mg, 30 mcg karoten total, 9 mcg beta-karoten, 0,09 mg tembaga, dan 1,2 gram serat pangan, 2,8 gram protein, 267 kal energi, dan 74 mg kalsium.
(Sumber: https://panganku.org/id-ID/beranda)
Selain mengandung zat-zat tersebut Asam Jawa juga mengandung beberapa manfaat bagi kesehatan yang jarang diketahui, antara lain:
Meredakan mual dan dapat membantu kesehatan pencernaan
Dalam asam jawa ini mengandung kalium yang berg Uh na untuk tubuh dan pada beberapa penelitian, kalium pada asam jawa mampu untuk meredakan mual dan muntah, cocok sekali bagi orang yang sedang mabuk kendaraan. Asam jawa yang juga dipercaya sbagai obat pencahar yang alami karena kandungan serat yang ada di dalamnya. Asam jawa mengandung serat sebanyak 6 gram yang dapat tidak larut sehingga membuat feses anda menjadi lebih mudah untuk melewati usus.
Dilansir dari penelitian yang dilakukan oleh Shri Ram Institute of Technology Pharmacy memperlihatkan benar adanya efek pencahar pada tumbuhan tersebut. Oleh karena itu, minum minuman yang mengandung asam jawa diyakini dapat membantu mengatasi berbagai gangguan pencernaan pada manusia, seperti diare dan juga sembelit. (Sumber: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3210002/)
Membantu menurunkan berat badan
Menurut jurnal dari Asian pasific Journal of Tropical Biomedicine Asam Jawa
(Tamarindus indica L) ini termasuk ke dalam salah satu tanaman tropis yang mampu
menurunkan berat badan dan juga dapat mencegah resiko obesitas. Zat asam hidroksitikit atau HCA dapat membantu menghambat penyimpanan lemak yang ada didalam tubuh manusia, namun perlu penelitian yang lebih lanjut untuk hal
ini. (Sumber: https://www.researchgate.net/publication/272509221_Tamarindus_indica_and_its_health_related_effects)
Membantu menjaga kesehatan gigi
Asam jawa dipercaya sebagai antibakteri yang sangat berguna untuk menjaga kesehatan gigi, dan hal ini telah di buktikan dengan sebuah penelitian yang telah dilakukan oleh beberapa ahli kimia dari Falultas Kedokteran Gigi di Universitas Jember yang menyebutkan bahwa asam jawa dapat mencegah gigi berlubang dan mengatasi plak yang ada pada gigi karna asam mengandung mengandung senyawa antibakteri seperti flavonoid, saponin, alkaloid, vitamin C, chlorine, tanin dan etanol yang dapat membunuh bakteri yang menyebabkan lubang pada gigi manusia. Infusa daun asam jawa mampu menghambat pertumbuhan Streptokokus mutans dan konsentrasi paling efektif dari infusa daun asam jawa sebagai
antibakteri.
(Sumber: https://jurnal.unej.ac.id/index.php/JPK/article/view/2496)
Dapat mencegah infeksi yang disebabkan oleh jamur
Asam jawa memiliki kandungan klorin dan etanol yang berfungsi untuk membunuh bakteri dan mengatasi infeksi yang disebabkan oleh jamur yang dapat menimbulkan aroma tak sedap pada saat keputihan pada wanita. Daun asam jawa juga diketahui memiliki efek antijamur, hal ini telah dibuktikan oleh banyak penelitian yang menyatakan bahwa senyawa kimia dalam ekstrak daun asam jawa yang bersifat antijamur diantaranya senyawa flavonoid, saponin, tanin, alkaloid, dan triterpenoid.
(Sumber: http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/JDS/article/download/4318/3735)
Menurunkan kadar gula dan kolesterol
Ekstrak asam jawa ini juga dipercaya untuk dapat mengurangi kadar gula yang ada di dalam tubuh dan kolestrol karna asam jawa mengandung flavonoid atau antioksida yang ada pada buah ini dipercaya untuk menurunkan bahaya oktidatif untuk kolestrol dan juga mengurangi lemak pada organ hati.
Selain itu Asam jawa juga banyak mengandung polifenol dan flavonoid yang berguna untuk mengontrol kadar dari HDL dan LDL (kolesterol baik dan kolesterol jahat) dan juga trigliserida yang ada didalam darah. Tak hanya membantu mengontrol penurunan kadar kolesterol total dan trigliserida, dan juga kandungan tersebut berdampak sangat baik pada sistem kardiovaskular kamu. (Sumber: http://eprints.ums.ac.id/28326/)
Menjaga kesehatan jantung dan mencegah kanker
Dalam biji asam jawa terdapat folifenol yang memiliki sifat anti oksida dan anti radang yang berfungsi sbagai pelindung tubuh dari penyakit jantung dan kanker. Dalam ekstrak biji asam jawa memiliki sifat induksi enzim antioksidan yang dapat memberikan sinyal untuk menyumbat dan senyawa yang menghambat pembelahan sel persebaran kanker.
(Sumber: https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2221169115300885)
Penulis: Ahdah, Mahasiswi UIN SMH Banten jurusan Biologi