Cilegon, hiopotesa.id – Polres Cilegon Polda Banten amankan seorang anak laki laki dibawah umur membawa 11 paket sabu sabu tepatnya didepan sebuah ruko dipinggir jalan raya diwilayah Kecamatan Gerogol Kota Cilegon.
Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahyo Untoro yang melalui Kasat Reserse Narkoba IPTU Syamsul bahri membenarkan bahwa Satresnarkoba Polres Cilegon Polda Banten telah mengamankan seorang pelaku (anak dibawah umur) yang diduga berperan sebagai pengedar Narkotika jenis sabu.
Menurut informasi yang di terima awalnya Unit II Satresnarkoba Polres Cilegon dipimpin oleh Kanit Idik II IPDA Nasdian, mendapat informasi dari masyarakat yang ada seorang laki-laki diduga tengah menyimpan/mengedarkan narkotika jenis sabu-sabu pada hari Minggu tanggal 18 Desember 2022 sekira Jam 16.30 Wib didepan sebuah ruko dipinggir jalan Lingkungan Asem Gebog Kelurahan Rawa Arum Kecamatan Gerogol Kota Cilegon
Setelah mendapatkan informasi kemudian tim Satresnarkoba Polres Cilegon mengamankan orang tersebut dan diketahui bernama *IR* dan diketahui juga merupakan anak dibawah umur (usia 17 Tahun), ketika dilakukan penggeledahan didapati 6 (enam) bungkus plastik bening berisikan Kristal narkotika jenis sabu dibungkus potongan plastik hitam didalam saku jaket yang dipakainya, 1 unit handphone merk OPPO dan 1 (satu) Unit sepeda motor Honda Beat.
Kemudian dilakukan pengembangan dan dilakukan pencarian terhadap narkotika jenis sabu-sabu yang telah disimpan dititik pengambilan didaerah Kota Cilegon dan didapati 5 (lima) bungkus plastik bening berisikan Kristal narkotika jenis sabu dibungkus potongan plastik hitam ditempat-tempat yang berbeda.
Diketahui bahwa pelaku anak dibawah umur berinisial *IR* tersebut mendapatkan narkotika jenis sabu-sabu sebanyak 11 ( sebelas) paket dari pelaku BOY (DPO) untuk diedarkan.
Pelaku anak berinisial *IR* mendapatkan upah/imbalan uang dari pelaku BOY (DPO).senilai Rp. 750.000,- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) untuk satu kali melakukan pekerjaannya mengedarkan barang haram tersebut, dan pelaku anak mengaku sebelumnya sudah 3 (tiga) kali melakukan perbuatannya tersebut.
Barang bukti yang berhasil diamankan dari pelaku anak berinisial *IR* yakni 11 (sebelas) bungkus plastic klip berisikan kristal warna putih diduga narkotika jenis sabu-sabu dengan berat kotor sekira 4,87 Gram, 1 (satu) unit Handhone merk OPPO dan 1 (satu) Unit sepeda motor Honda Beat .
Syamsul “mengatakan bahwa pelaku IR (17) dapat dipersangkakan sesuai dengan “Pasal 114 (1) dan atau Pasal 112 (1) UU RI No.35 tahun 2009 Tentang Narkotika” dengan ancaman hukuman Paling singkat 6 tahun paling lama 20 tahun Pejara, dan sehubungan dengan pelaku merupakan anak dibawah umur dalam penangannnya Satresnarkoba Polres Cilegon menerapkan Undang-Undang RI No. 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.”tegasnya.
Kami menghimbau untuk para orang tua agar lebih memperhatikan dan mengawasi anak-anaknya terutama di usia menjelang dewasa agar tidak terlibat dalam jaringan narkotika baik sebagai pengguna atau sebagai pengedar ditengah maraknya kejahatan jalanan seperti genk motor dan tindak pidana narkotika yang dilakukan oleh anak dibawah umur.”tutup IPTU Syamsul bahri Selaku kasat narkoba polres Cilegon Polda Banten.